Mengenal Framework Laravel
Assalamu'alaikum Wr.Wb.
Oke kali ini saya akan berbagi informasi masih mengenai PHP, hanya saja kali ini lebih berfokus pemrograman PHP menggunakan framework, atau lebih detailnya menggunakan framework Laravel...
Sebelum membahas lebih jauh tentunya kita harus tau apa pengertian dari framework itu sendiri.
1. PENGERTIAN
framework dapat diartikan koleksi atau kumpulan potongan-potongan program yang disusun atau diorganisasikan sedemikian rupa, sehingga dapat digunakan untuk membantu membuat aplikasi utuh tanpa harus membuat semua kodenya dari awal. sehingga dengan adanya framework akan memudahkan Programer dalam merancang sebuah aplikasi.
Kebanyakan Framework dalam PHP Menggunakan Konsep atau metode pengembangan berbasis MVC yaitu Model, View dan Controler.
Software Requiremen untuk instalasi laravel diantaranya :
Oke kali ini saya akan berbagi informasi masih mengenai PHP, hanya saja kali ini lebih berfokus pemrograman PHP menggunakan framework, atau lebih detailnya menggunakan framework Laravel...
Sebelum membahas lebih jauh tentunya kita harus tau apa pengertian dari framework itu sendiri.
1. PENGERTIAN
framework dapat diartikan koleksi atau kumpulan potongan-potongan program yang disusun atau diorganisasikan sedemikian rupa, sehingga dapat digunakan untuk membantu membuat aplikasi utuh tanpa harus membuat semua kodenya dari awal. sehingga dengan adanya framework akan memudahkan Programer dalam merancang sebuah aplikasi.
Kebanyakan Framework dalam PHP Menggunakan Konsep atau metode pengembangan berbasis MVC yaitu Model, View dan Controler.
- Model : Model mewakili struktur data. Biasanya model berisi fungsi-fungsi yang membantu dalam pengelolaan database seperti memasukkan data ke database, update data dan lain-lain.
- View : View adalah bagian yang mengatur tampilan ke user. Bisa di katakan berupa halaman web.
- Controller : Controller merupakan bagian yang menjembatani model dan view. Controller berisi script-script php yang berfungsi untuk memproses suatu data dan mengirimkannya ke halaman web
Software Requiremen untuk instalasi laravel diantaranya :
- PHP >= 7.0.0
- OpenSSL PHP Extension
- PDO PHP Extension
- Mbstring PHP Extension
- Tokenizer PHP Extension
- XML PHP Extension
2. INSTALASI LARAVEL
Untuk melakukan instalasi laravel dapat menggunakan beberapa cara , yaitu dengan menggunakan composer maupun dengan cara langsung mendownload file project dari GitHub.
untuk cara yang pertama kita memerlukan aplikasi yang bernama composer dan dapat di unduh pada halaman https://getcomposer.org/download/
Selanjutnya jalankan setup composer seperti biasa, instalasinya tidak begitu sulit, dimana kita hanya tinggal memilih next saja sampai instalasi selesai.
Kemudian Setelah Instalasi Composer Selesai Selanjutnya cek menggunakan CMD dengan cara mengetikan composer pada cmd, jika berhasil akan muncul tampilan seperti gambar di bawah,
Selanjutnya untuk melakukan instalasi Laravel Via Composer dengan cara memasukan perintah composer global require "laravel/installer=~1.1" atau bisa juga dengan perintah create project yaitu composer create-project laravel/laravel {directory} 4.2 --prefer-dist kemudian tunggu hingga proses instalasinya selesai.
Selain dengan composer kita juga dapat langsung melakukan download file project laravel dari github dengan alamat https://github.com/laravel/laravel kemudian pilih clone or download untuk mendownload file nya..
Selain dengan composer kita juga dapat langsung melakukan download file project laravel dari github dengan alamat https://github.com/laravel/laravel kemudian pilih clone or download untuk mendownload file nya..
3. MENJALANKAN LARAVEL
Selanjutnya Setelah proses Instalasi Selesai pindahkan file project yang telah kita download tadi ke folder C:\xampp\htdocs kemudian agar bisa mengaksesnya terlebih dahulu kita aktifkan service apache dan mysql pada xampp nya.
Selanjutnya Setelah proses Instalasi Selesai pindahkan file project yang telah kita download tadi ke folder C:\xampp\htdocs kemudian agar bisa mengaksesnya terlebih dahulu kita aktifkan service apache dan mysql pada xampp nya.
Disini saya menamakan file laravelnya dengan nama project 1, kemudian untuk mengakses laravelnya masukan alamat http://localhost/project1/public/ pada browser apabila berhasil akan muncul tampilan default laravel seperti tampilan dibawah
oke kali ini saya akan melakukan beberapa percobaan kecil untuk mengetahui metode routing pada laravel.
pertama untuk mengetahui routing akses ke folder project yang kita kerjakan kemudian masuk ke folder routes kemudian buka file web.php dengan menggunakan notepad, notepad ++ atau dengan Sublime.
disini saya menggunakan notepad++ karena sudah terbiasa dengannya, dan susah untuk pindah ke lain hati.. hehehee..
pertama untuk mengetahui routing akses ke folder project yang kita kerjakan kemudian masuk ke folder routes kemudian buka file web.php dengan menggunakan notepad, notepad ++ atau dengan Sublime.
disini saya menggunakan notepad++ karena sudah terbiasa dengannya, dan susah untuk pindah ke lain hati.. hehehee..
baik kali ini akan saya jelaskan sedikit tentang routing pada laravel.
Kemudian Selanjutnya akan membuat beberapa routing. dimana akan menggunakan basic route parameters atau dasar route berparameter. jadi akan menampilkan parameter yang kita ketikan setelah alamat.
/unsil/{name} merupakan penamaan route/urlnya.
function ($nama) merupakan fungsi untuk menangkap parameter.
return "Hello $name,"; merupakan perintah untuk menampilkan profil nama sesuai parameter.
Selanjutnya disini saya membuat perintah untuk menampilkan halaman index tapi jalurnya menggunakan route lain yaitu dengan menggunakan route welcome baru akan menampilkan halaman utama.
Tanda slash ( / ), berarti menandakan kita berada pada halaman utama atau index dari website kita. Dan yang ada didalam return View memanggil langsung ke blade yang bernama 'welcome' tanpa memproses nya ke Controller terlebih dahulu. dan untuk file wlcome itu sendiri Bisa kita lihat pada folder resources, lalu views, dan terdapat welcome.blade.php, dan uniknya, pada laravel sendiri terdapat extensi blade.php, dimana blade pada Laravel adalah Sistem Templating bawaan Laravel.
Kali ini saya akan mencoba melakukan perubahan pada routing dan di laravel, dan untuk yang pertama akan melakukan perubahan pada tampilan awal atau indeks dari laravel. Disini saya akan merubah nama tulisan LARAVEL menjadi CURKAN IRAWAN.
/unsil/{name} merupakan penamaan route/urlnya.
function ($nama) merupakan fungsi untuk menangkap parameter.
return "Hello $name,"; merupakan perintah untuk menampilkan profil nama sesuai parameter.
Selanjutnya disini saya membuat perintah untuk menampilkan halaman index tapi jalurnya menggunakan route lain yaitu dengan menggunakan route welcome baru akan menampilkan halaman utama.
Comments
Post a Comment